1.1.gambar sujud
Dahsyat Doa Diatara Dua Sujud
▪ *ROBIGHFIRLII* _(Ampunilah dosaku)_
▪ *WARHAMNII* _(Kasihanilah aku)_
▪ *WAJBURNII* _(Cukupkan kekurangku)_
▪ *WARFA'NII* _(Angkatlah derajatku)_
▪ *WARZUQNII* _(Berilah rezeki)_
▪ *WAHDINII* _(Berilah petunjuk)_
▪ *WA'AAFINII* _(Berilah kesehatan)_
▪ *WA'FUANNII* _(Berilah ampunan)_
Ketika orang ditanya :
*DO'A* apakah yang paling kerap dibaca oleh *Orang Islam* ?” Banyak yang menjawabnya dengan salah. Begitu kerap *DO'A* itu dibaca, hingga ketika sedang membaca *DO'A* tersebut, banyak diantara kita yang tak merasa sedang *BERDO'A* ( *Memohon/ Meminta*) sehingga *duduk diantara dua SUJUD* dilakukan dengan *cepat cepat (tanpa tuma'ninah)* dan terkesan *tidak sopan terhadap Allah*, tidak punya *Etika dalam memohon/ meminta*.
Padahal *DO'A itu sangatlah Hebat*, merangkum seluruh keperluan kita di *Dunia dan Akhirat*. Dan *di baca minimum 17 kali setiap hari*.
*DO'A* itu, ialah *DO'A* diantara dua *SUJUD*, marilah kita *hayati* dan *fahami* maknanya :
🤲🤲🤲 *ROBBIGHFIRLII*:
Wahai Allah *ampunilah dosaku*, *(dosa disengaja, dosa tidak disengaja, dosa kecil, dosa besar, dosa lahir dosa bati dan dosa menganiaya diri sendiri*,
Dosa adalah beban, yang menyebabkan kita berat *melangkah menuju ke Keridhaan اللّÙ‡ُ*. Dosa adalah *kotoran hati* yang membuat *hati gelap*, sehingga *hati* kita merasa berat sekali untuk *melakukan kebaikan*.
▪ *WARRHAMNII*:
*Sayangilah aku, sayangilah diriku*.
Kalau diri kita *disayang ALLAH* hidup akan terasa *tenang*, karena dengan kasih sayang-Nya akan dapat dicapai semua cita-cita. *Dengan kasih sayang اللّÙ‡* nafsu kita akan *terbimbing dan terdidik* ke arah yang *lebih baik*.
▪ *WAJBURNII*:
*Tutuplah segala kekuranganku*. Banyak sekali kekurangan kita, *kurang syukur*, *kurang sabar, kurang menerima kenyataan*, mudah marah, pedendam dan dsbnya. Kalau *kekurangan kita ditutup/diperbaiki oleh اللّÙ‡ُ*, maka kita akan menjadi manusia sebenarnya, yaitu menjadi *Manusia yang sehat, sejahtera dan bahagia*.
▪ *WARFA'NII*:
*Tinggikanlah derajatku. *Kalau اللّÙ‡ sudah meninggikan derajat* kita, maka pasti tidak ada manusia atau makhluk yang boleh *menghinakan* (mengejek) kita.
▪ *WARZUQNII*:
*Berikanlah aku rizqi*, sebagai hamba *اللّÙ‡*ُ kita memerlukan rizqi, *اللّÙ‡ mampu mendatangkan Rizqi* dari jalan yang *tidak disangka* dan tidak *ternilai banyaknya*.
▪ *WAHDINII*:
Berikanlah aku *petunjuk/bimbinglah* aku ke jalan yang benar yang dapat menyelamatkan hidup di *dunia dan di akhirat*, Kita bukan hanya minta *Petunjuk/Hidayah* yang berkaitan dengan *Agama*. Tetapi kita juga minta petunjuk agar terhindar dari mengambil keputusan yang dianggap salah.
▪ *WA'AAFINII*:
Berikanlah aku *kesehatan, (sehat Rohani dan Jasmani)*, apabila kita *sehat*, kita dapat menambah *kebaikan dan manfaat* serta kita tidak menjadi beban bagi orang lain.
▪ *WA'FUANNII*:
Aku mohon agar *kesalahanku di ampuni*, *di hapus dari Catatan Dosa*.
*DO'A* tersebut *dimulakan* dan *diakhiri* dengan *memohon pengampunan dari الله* sehingga kita benar2 bersih dari *Dosa*.
*Allah SWT* memerintahkan kita untuk ber *DO'A* (meminta/ memohon). *Rasulullah SAW* mencontohkan kepada kita, menurut logikanya *DO'A* tersebut pasti *terkabul* dan *diterima oleh Allah SWT*.
".... Amin ....."
Terkadang yang menjadi persoalan, dimana *hati dan pikiran* kita, ketika kita ber *DO’A* itu dan kita tidak *hafal arti serta maknanya*.
Mari kita merenungi untuk berusaha *mengerti dan memahami (tafakur)*, *menghayati dan menjiwai (tadabbur)* makna-makna *Bacaan Sholat*.
Padahal *DO'A* tersebut sangat *hebat*, dan masih banyak orang sering *tergesa-gesa*, yang mana sepatutnya perlu *Tuma'ninah (tenang)* dengan menghayatinya betul-betul dan *meminta kepada Allah SWT*.
Jika baik dan benar, panjang-panjangkan
*SEMOGA*
*BERMANFAAT*
📡 _Raih *Amal Shalih* dengan Menyebarkan kiriman ini ke 3 Group_*Semoga Bermanfaat*.
_Jazakumullahu Khoiron_.
*rivlanofficial.blospot.com*
0 Komentar